Bahas Evaluasi KPA Selama Tahun 2012

Bahas Evaluasi KPA Selama Tahun 2012

Surabaya, eHealth. Dinas Kesehatan Kota Surabaya kembali mengadakan pertemuan koordinasi Komisi Pemberantas AIDS (KPA) di ruang Wali Kota Balai Kota Surabaya, hari Jum’at (14/12).

Monitoring AIDS
Kadinkes, dr. Esty Martiana Rahmie saat menyampaikan laporannya dalam monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan program KPA guna memastikan dan menjamin pelaksanaan program dilakukan dengan baik dan tepat sasaran. (Ian)

Pertemuan itu bertujuan untuk melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan program guna memastikan dan menjamin pelaksanaan program dilakukan dengan baik dan tepat sasaran. Selain itu juga bertujuan untuk menentukan strategi dan kebijakan untuk kedepannya.

Acara tersebut diawali dengan laporan Kadinkes Kota Surabaya, dr. Esty Martiana Rachmie yang didampingi oleh sekretaris KPA Kota Surabaya dr. Widiharto, MPH. Sedangkan pengarahan dan pembukaan pertemuan oleh Wakil Walikota Surabaya, Bambang DH yang juga selaku Ketua Pelaksana KPA Kota Surabaya.

Saat ini temuan kasus pengidap HIV dan AIDS di Kota Surabaya kian meningkat dari tahun ke tahun. Data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, pada 2012 tercatat 5.863 kasus pengidap HIV dan AIDS.

Temuan itu bukan berarti upaya penanggulangan HIV dan AIDS di Surabaya mengalami kegagalan. Tetapi justru hal itu menunjukkan keberhasilan Surabaya dalam mendekati fenomena gunung es. Dengan harapan bila fenomena itu terkuak semua bisa teratasi dengan menurunkan angka penderita HIV dan AIDS.

Hingga saat ini kasus HIV dan AIDS Kota Surabaya terus meningkat dengan penularan dan penyebarannya yang sangat cepat dan meluas tanpa mengenal usia, status sosial serta batas wilayah sehingga perlu dilakukan upaya penangulangan secara maksimal, komprehensif, terpadu terarah dan bekesinambungan dibawah koordinasi Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Surabaya.

Saat ini Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) mengadakan pertemuan rutin setiap 6 bulan sekali dengan Sekretariat Tetap (SEKTAP) yang anggotanya terdiri dari seluruh kepala SKPD, LSM EJA, Genta, Orbit, Perwakos, Gaya Nusantara, Bina Hati, Spektra, Wavi, Hotline, HCPI.

Diharapkan, dengan pertemuan ini adalah adanya analisa capaian, kemajuan, tantangan dan rencana tindak lanjut dalam upaya penanggulangan AIDS di Kota Surabaya. (Ima)