Sekapur Sirih

Surabaya, eHealth. Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dapat terwujud. Pembangunan kesehatan diselenggarakan dengan berdasarkan pada perikemanusiaan, pemberdayaan dan kemandirian, adil dan merata, serta pengutamaan dan manfaat dengan perhatian khusus pada penduduk rentan, antara lain ibu, bayi, anak, Lanjut Usia (Lansia) dan keluarga miskin.


Berita Terbaru

Jaring Rumah Tak Sehat Menjadi Rumah Sehat

Jaring Rumah Tak Sehat Menjadi Rumah Sehat

Surabaya, eHealth. Sanitasi adalah usaha kesehatan masyarakat yang menitik beratkan pada pengawasan terhadap berbagai faktor lingkungan yang mempengaruhi derajat kesehatan manusia. Oleh karena itulah Dinas Kesehatan Kota Surabaya tak henti-hentinya menggalakkan rumah sehat dengan sosialisasi program penilaian rumah sehat kepada kader sanitasi, hari Selasa (29/4) 

Semua Bumil Harus Dapat Pemeriksaan ANC

Semua Bumil Harus Dapat Pemeriksaan ANC

Surabaya, eHealth. Pencegahan terhadap penularan virus HIV tidak hanya dilakukan pada orang dengan risiko tinggi, namun juga hendaknya dilakukan kepada setiap ibu hamil, agar jika diketahui lebih dini apakah si ibu memiliki HIV positif atau tidak, sehingga jika positif HIV, dapat dilakukan intervensi agar janin 

Rawat Inap Bersalin, Bantu Turunkan AKI dan AKB

Rawat Inap Bersalin, Bantu Turunkan AKI dan AKB

Surabaya, eHealth. Untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang bermutu dan terjangkau oleh semua lapisan masyarakat, Dinas Kesehatan Kota Surabaya membuka rawat inap bersalin di Puskesmas Dukuh Kupang, hari Kamis (17/04/2014).

Pojok ruang rawat inap bersalin di Puskesmas Dukuh Kupang. <strong><figcaption id=(/ian)” src=”http://dinkes.surabaya.go.id/portal/foto/PIC_1604_Pembukaan-rawat-inap-bersalin-pusk-d.kupang_ian-80kk.jpg” width=”300″ /> Pojok ruang rawat inap bersalin di Puskesmas Dukuh Kupang. (/ian)

Siang itu Puskesmas Dukuh Kupang sedang bersiap-siap menyambut para tamu. Sambutan itu tak lain merupakan rasa bersyukur telah di bukanya rawat inap bersalin. ”Alhamdulillah rawat inap bersalin yang kami idamkan akhirnya bisa dinikmati masyarakat, khususnya masyarakat Dukuh Kupang,” terang Kepala Puskesmas Dukuh Kupang, dr. Tri Murti saat menyampaikan sambutan dihadapan tamu yang hadir.

Lanjut ia berharap bahwa pembukaan rawat inap persalinan ini juga sebagai upaya penurunanan Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi (AKI/AKB) di Surabaya. Karena dengan dibukanya rawat inap persalinan, pelayanan lebih dekat kepada masyarakat yang membutuhkan, sehingga dengan cepat bisa segera tertangani.

Pada pembukaan tersebut, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Kota Surabaya, dr. Sri Setyani juga hadir memberikan apresiasinya atas dibukanya rawat inap persalinan di Puskesmas Dukuh Kupang. ”Alhamdulillah kami bisa memenuhi keinginan warga dibukanya rawat inap persalinan ini,” ungkap dokter berjilbab itu.

Pada pembukaan yang dihelat secara sederhana itu dihadiri oleh Kapolsek Dukuh Kupang, tokoh masyarakat di wilayah Dukuh Kupang, serta jajaran dari Dinkes Kota Surabaya serta para kader Dukuh Kupang. (Ima)