Surabaya, eHealth. Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dapat terwujud. Pembangunan kesehatan diselenggarakan dengan berdasarkan pada perikemanusiaan, pemberdayaan dan kemandirian, adil dan merata, serta pengutamaan dan manfaat dengan perhatian khusus pada penduduk rentan, antara lain ibu, bayi, anak, Lanjut Usia (Lansia) dan keluarga miskin.
Surabaya, eHealth. Target Dinas Kesehatan Kota Surabaya untuk mengakreditasi 17 Puskesmas sepanjang tahun 2016 akhirnya terealisasi. Di penghujung tahun 2016 ini, dua Puskesmas di Kota Surabaya akan menjalani akreditasi, yakni Puskesmas Tanjung Sari dan Puskesmas Putat Jaya. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota …
Surabaya, eHealth. Setelah sebelumnya 10 Puskesmas di Kota Surabaya mendapatkan status akreditasi dari Kementerian Kesehatan RI, kini menyusul tiga Puskesmas di Kota Surabaya yang berhasil mendapatkan status akreditasi dengan kategori Utama. Puskesmas tersebut yakni Puskesmas Gunung Anyar, Puskesmas Medokan Ayu dan Puskesmas Keputih. Hal ini …
Surabaya, eHealth. Selain akreditasi dan program JKN, Dinas Kesehatan Kota Surabaya selalu dijadikan tempat belajar bagi kota-kota yang ingin menerapkan sistem atau mekanisme yang lebih rapi dan efisien dalam menangani pasien di fasilitas-fasilitas kesehatan. Salah satunya dari Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung.
Tamu dari Kabupaten yang berlokasi di dataran tinggi Provinsi Jawa Tengah ini berjumlah lima orang dan diterima langsung oleh Kepala Seksi Pelatihan Sumber Daya Manusia Kesehatan Dinkes Kota Surabaya Hariyanto, SKM, M.Kes. Selain itu hadir pula perwakilan staf dari Kesekretariatan.
Seperti biasa pak Har, sapaan akrab Hariyanto, menjelaskan tentang selayang pandang Dinas Kesehatan Kota Surabaya. Para tamu terkesan dengan aneka inovasi dan prestasi yang telah dilakukan, dan dalam hal ini mereka banyak menggali informasi terkait Sistem Informasi Puskesmas (Simpus) dan aplikasi eHealth.
Dijelaskan oleh Praptining Inana Rahayu, staf bagian Penyusunan Program yang juga berada di belakang layar dalam pembuatan Simpus serta eHealth, Simpus mulai diaplikasikan secara merata sejak tahun 2010 di semua Puskesmas di Kota Surabaya, dan aplikasi eHealth sendiri kini sudah dapat di-download secara gratis di sistem operasi Android.
Aplikasi ini mengijinkan pengguna untuk melakukan pendaftaran berobat di fasilitas-fasilitas kesehatan yang ditanggung BPJS di Kota Surabaya, sehingga mencegah antrian panjang untuk berobat.
Para tamu pun menunjukkan ketertarikan mereka dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan, seperti tentang tenaga kerja dan sistem pendaftaran pasien di Puskesmas. Acara ditutup dengan sesi tukar-menukar souvenir. (Fns)