Mencari yang Terbaik Diantara Yang Terbaik

Surabaya, eHealth. Lomba Lingkungan Sehat Sekolah (LLSS) Tingkat Provinsi Jawa Timur ini diadakan untuk mencari Sekretaris Tetap (Sektap) terbaik dari 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur yang nantinya akan diikutsertakan dalam Penilaian Lomba Lingkungan Sehat Sekolah secara nasional. Penilaian yang dihelat selama dua hari (Selasa-Rabu, 28-29 Desember 2010) ini dihadiri oleh tim penilai dari Provinsi Jawa Timur yang diketuai oleh Drs.Susanto.

Dalam sambutannya, pria yang akrab disapa Santo ini menjelaskan bahwa tujuan UKS adalah membentuk generasi sehat, bugar, peduli lingkungan, berbudi luhur, dan siap di era globalisasi. Oleh karena itu, ia menghimbau perlu adanya materi pembelajaran tentang UKS. Materi tersebut bisa diberikan saat siswa mengikuti Masa Orientasi Sekolah (MOS).

Penilaian LLSS sendiri meliputi penilaian Sektap (30%) dan penilaian sekolah (70%). Dalam penilaian di sekolah, tim penilai menetapkan 5 kriteria, yaitu fisik / kondisi sekolah, peran tenaga pendidik dan peserta didik, kegiatan UKS, dampak UKS di radius 500 meter dan manejemen organisasi UKS.

Semua upaya kesehatan akan tercapai bila sekolah dan lingkungan dibina dan dikembangkan. Pembinaan lingkungan sekolah sehat dilakukan melalui pemeliharaan sarana fisik dan lingkungan sekolah, melakukan pengadaan sarana sekolah yang mendukung terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat, melakukan kerja sama dengan masyarakat sekitar sekolah yang mencerminkan lingkungan besih dan sehat, dan melakukan penataan halaman, pekarangan, apotek hidup dan pasar sekolah yang aman.

Jawa Timur merupakan provinsi yang mempelopori Lomba Lingkungan Sehat Sekolah pada tahun 1971. Kemudian pada Tahun 1991 Lomba Lingkungan Sehat Sekolah mulai dilombakan secara nasional. Dan yang sangat membanggakan adalah sejak tahun yang sama sejak dilombakan secara nasional, Jawa Timur selalu menduduki peringkat pertama sampai sekarang.

Pria ramah yang juga menjabat sebagai Pembina UKS Jawa Timur ini berharap dengan diadakannya Lomba Lingkungan Sekolah Sehat maka usia harapan hidup bisa diatas 80 tahun. Selain itu, pola hidup sehat di lingkungan sekolah juga mendukung peningkatan proses pembelajaran yang lebih baik, maka program peningkatan kualitas jasmani dan pengembangan sekolah sehat akan terus dilaksanakan, sehingga dapat terbentuk peserta didik yang sehat dan bugar serta sekolah yang memenuhi standar sekolah sehat.(dot)