Sekapur Sirih

Surabaya, eHealth. Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dapat terwujud. Pembangunan kesehatan diselenggarakan dengan berdasarkan pada perikemanusiaan, pemberdayaan dan kemandirian, adil dan merata, serta pengutamaan dan manfaat dengan perhatian khusus pada penduduk rentan, antara lain ibu, bayi, anak, Lanjut Usia (Lansia) dan keluarga miskin.


Berita Terbaru

Surabaya, Bersiap Menjadi Yang Terbaik Di Bidang Kesehatan

Surabaya, Bersiap Menjadi Yang Terbaik Di Bidang Kesehatan

Surabaya, eHealth. Keberhasilan Surabaya sebagai kota sehat tidak lepas dari pembangunan di bidang kesehatan dengan kontribusi masyarakat; baik perorangan maupun lembaga/instansi. Sebagai bentuk pengakuan atas prestasi dan peran serta lintas program serta semua komponen masyarakat, Kota Surabaya dinilai layak untuk dinominasikan sebagai penerima penghargaan Manggala 

Dinilai Berhasil Tingkatkan Kualitas Sarana Kesehatan

Dinilai Berhasil Tingkatkan Kualitas Sarana Kesehatan

Surabaya, eHealth. Untuk kesekian kalinya, Surabaya kembali mendapatkan penghargaan di tingkat nasional. Kali ini, Pemerintah Kota Surabaya mendapatkan penghargaan sebagai Kota Sehat kategori Swastisaba Pradapa. Penghargaan ini diraih kota yang terkenal dengan jembatan Suramadu nya ini karena dinilai berhasil meningkatkan kualitas sarana kesehatan, sehingga warga 

Makanan Khas Surabaya ”Rujak Cingur” Mendapat Penghargaan Penuhi Gizi Baik

Makanan Khas Surabaya ”Rujak Cingur” Mendapat Penghargaan Penuhi Gizi Baik

Surabaya, eHealth. Lembaga Gizi dan Pangan Nasional PERGIZI PANGAN (Perhimpunan Peminat Gizi Indonesia yang mewadahi organisasi gizi) memberikan penghargaan kepada Wali Kota Surabaya atas kepeduliannya terhadap masalah gizi. Salah satu makanan khas Surabaya Rujak Cingur mendapat penghargaan karena memenuhi syarat gizi baik dalam setiap sajinya.

penghargaan peduli gizi 2013
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menerima penghargaan peduli gizi 2013 dari Pergizi Pangan atas makanan khas Surabaya Rujak Cingur yang memenuhi gizi baik dalam setiap sajinya. Penghargaan diterima dalam acara Seminar Nasional pangan dan gizi 2013 & Kongres Pergizi Pangan Indonesia.

Penghargaan itu diberikan pada acara seminar Nasional Pangan dan Gizi 2013 & Kongres Pergizi Pangan Indonesia di Balai Kartini – Jakarta pada tanggal 25-27 Juni. Acara tersebut diadakan atas kerjasama PERSAGI (Persatuan Ahli Gizi Indonesia), PDGMI (Perhimpunan Dokter Gizi Medik Indonesia), PDGKI (Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik Indonesia), ISAGI (Ikatan Sarjana Gizi Indonesia), dan GAPMMI (Gabungan Pengusahan Makanan dan Minuman Indonesia).

Tema Seminar dan Simposium Nasional Pangan dan Gizi 2013 adalah ”Inovasi Pangan dan Gizi Mewujudkan Generasi Sehat, Cerdas dan Kuat untuk meningkatkan Daya Saing Bangsa”. Diberikan delapan materi penting yang bersangkutan yaitu 1. Arah perkembangan iptek gizi dan pangan; 2. Gizi awal kehidupan dan dampaknya pada kesehatan dan produktivitas; 3. Perilaku konsumsi pangan dan gaya hidup; 4. Iptek terkini tentang gizi seimbang, gizi makro dan gizi mikro; 5. Iptek terkini tentang simbiotik dan pangan fungsional untuk kesehatan dan kecerdasan; 6. Model kemitraan pemerintah dan swasta dalam perbaikan gizi; 7. Regulasi mutu gizi dan keamanan pangan; serta 8. Inovasi kebijakan dan program gizi dan pangan.

Penilaian pada rujak cingur di Surabaya dilakukan dengan dua tahap, yang pertama yaitu kunjungan lapangan pada pedagang rujak cingur kemudian juga lewat literatur buku, internet dan informasi lain mengenai rujak cingur.

Dari hasil penilaian tersebut, rujak cingur dianggap mempunyai gizi baik karena selain menunjukkan makanan lokal Surabaya, bahannya mudah didapat karena bahan-bahannya juga dari lokal Surabaya. Rujak cingur dalam persajinya sudah memberikan gizi yang baik yaitu karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral lengkap. Hal inilah yang menjadi poin plus hingga mendapat penghargaan.

Selain kandungan rujak cingur yang lengkap akan kandungan gizinya, penghargaan juga diberikan karena Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini juga melakukan pembinaan terhadap pedagang rujak cingur dari aspek manajemen pengelolaan keuangannya. Dari aspek pariwisata juga rutin dilakukan festival rujak cingur setiap tahunnya.

Dalam sambutan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berterima kasih kepada Pergizi Pangan sudah mempercayakan penghargaan tersebut dan ia juga mengatakan ingin memasukkan Rujak Cingur ke UNESCO sehingga bisa terangkat ke tingkat Internasional serta ingin mematenkan rujak cingur. (Ima)