Perdudikes Optimis Songsong MEA Tahun 2016

Perdudikes Optimis Songsong MEA Tahun 2016
IMG_5933
dr. Ali Fauzi saat memberikan penjelasan mengenai MEA atau dalam bahasa inggris bernama ASEAN Economic Community (AEC) adalah bentuk kerjasama negara-negara anggota ASEAN yang memberlakukan perdagangan bebas di kawasan ASEAN, termasuk juga di bidang kesehatan

Surabaya, eHealth. Mengawali tahun 2016, Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) sudah diberlakukan, termasuk di Indonesia. MEA atau dalam bahasa inggris bernama ASEAN Economic Community (AEC) adalah bentuk kerjasama negara-negara anggota ASEAN yang memberlakukan perdagangan bebas di kawasan ASEAN, termasuk juga di bidang kesehatan.

Untuk menghadapi era perdagangan bebas ini, Perhimpunan Dokter Umum Dinas Kesehatan (Perdudikes) Kota Surabaya menggelar pertemuan bagi para anggotanya yang bertajuk Promosi dan Edukasi Perdudikes 2016 “Bersyukur dan Optimis Menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN 2016.” Pertemuan yang digelar di Graha Arya Satya Husada Dinkes Kota Surabaya ini mengundang seluruh dokter Puskesmas se-Kota Surabaya, hari Sabtu (09/01/2016).

Dalam pertemuan tersebut mengundang dr. Agus Ali Fauzi, PGD, Pall, Med (ECU) dari RSUD Dr. Soetomo Surabaya sebagai narasumber.

Dokter yang kesehariannya bertugas di Instalasi Paliatif dan Bebas Nyeri – Pusat Pengembangan Paliatif dan Bebas Nyeri RSUD dr. Soetomo ini memberikan motivasi kepada undangan yang hadir agar selalu optimis dalam menghadapi MEA 2016 ini.

Ia mengatakan bahwa tantangan terbesar dalam mengadapi MEA 2016 ini bukan berasal dari luar, melainkan dari diri sendiri. Oleh karena itu, perbanyaklah bersyukur dan terus meningkatkan pelayanan kepada pasien tanpa membeda-bedakan status pasien itu sendiri.

Sementara itu, Ketua Perdudikes Kota Surabaya dr. Tenny Septania mengatakan bahwa selain untuk meningkatkan kualitas dokter umum, pertemuan di awal tahun ini juga untuk meningkatkan silaturahmi antar dokter umum di lingkungan Dinkes Kota Surabaya yang memiliki lebih dari 250 anggota.

Dokter yang menjabat sebagai Kepala Puskesmas Banyu Urip ini berharap kedepannya Perdudikes mampu memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada pasien, tidak hanya sebatas kemampuan di bidang medis, namun juga kemampuan komunikasi yang baik dengan pasien. (And)