HT Sebagai Alat Koordinasi Antar Puskesmas dan SKPD

Surabaya, eHealth. Sebanyak 62 Kepala Puskesmas dan pejabat di lingkungan Dinas kesehatan Kota Surabaya mendapatkan alokasi alat komunikasi berupa Handy Talky (HT) dari Pemerintah Kota Surabaya melalui Dinas komunikasi dan Informatika (Dinkominfo), hari Senin (17/11/2014).

Pembagian HT tersebut bertujuan untuk lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan juga koordinasi antar instansi, baik internal Dinkes Kota Surabaya dan Puskesmas maupun antar SKPD. Masing-masing Kepala Puskesmas mendapatkan satu buah HT yang nantinya dipergunakan di wilayah kerjanya.

Kepala Bidang Pos dan Telekomunikasi Dinkominfo Adang Kurniawan menjelaskan, meski era komunikasi sekarang sudah canggih, namun penggunaan HT sebagai sarana komunikasi masih tetap diperlukan karena memiliki beberapa keunggulan seperti penyampaian berita tidak tertulis lebih cepat sampai kepada penerima, mudah melakukan koordinasi antar SKPD, informasi dari pimpinan yang langsung broadcast, hingga mudah dimengerti oleh kedua belah pihak yang berkomunikasi.

Selain untuk koordinasi di internal Dinkes Kota Surabaya, lanjut Adang, fungsi HT juga bisa berkoordinasi antar SKPD, seperti Dinas Perhubungan atau Satpol PP, sehingga jika suatu saat membutuhkan bantuan saat di lapangan, bisa langsung berkomunikasi.

Ia pun memberikan tips seputar penggunaan HT di lingkungan kerja Pemerintah Kota Surabaya, yakni menggunakan istilah komunikasi dan sandi-sandi untuk panggilan, berbicara singkat dan jelas, hindari memotong pembicaraan orang lain yang sedang berlangsung, kecuali hal tersebut sangat penting untuk dilakukan dengan memulai kata “Interupsi” terlebih dahulu.

Dalam kesempatan ini juga, Adang membagikan daftar sejumlah kode panggilan dan sandi yang nantinya dipergunakan sebagai media berkomunikasi melalui HT tersebut. (And)