Ajang Silaturahmi Yang Mendatangkan Banyak Manfaat

Surabaya, eHealth. Baru lima bulan menjabat sebagai Kepala Puskesmas Tanah Kalikedinding, namun sudah banyak inovasi yang ditelurkan oleh dr. Maya Syahria Saleh. Setelah sukses dengan program Rumah Remaja, kali ini ia ingin menggerakkan Posyandu lansia sebagai pemberdayaan hidup para lansia dengan memberikan berbagai kegiatan yang bermanfaat, salah satunya yakni recycle bottle dimana pemanfaatan botol-botol plastik bekas menjadi sebuah barang seni yang bermanfaat.

Kegiatan recycle bottle ini dalam rangka memperingati Hari Lansia yang jatuh tanggal 29 Mei mendatang. Dalam kegiatan ini, Puskesmas Tanah Kalikedinding juga turut mengundang Posyandu Lansia Balongsari. Terdapat 16 Posyandu lansia Balongsari yang berkunjung ke Puskesmas yang beralamatkan di Jl. HM. Noer No 227 ini. Dengan kehadiran dari Posyandu Lansia Balongsari, diharapkan dapat menularkan ilmunya sekaligus ajang silaturahmi serta mempererat tali persaudaraan antar sesama Posyandu Lansia. Kegiatan ini juga didukung oleh Dewan Kota Surabaya yang turut membantu pelaksanaan program recycle bottling ini.

Para Lansia tersebut berbaur dan bersemangat untuk mengerjakan bersama-sama berbagai kerajinan dari bahan dasar botol plastik ini. Kerajinan tersebut mulai gantungan kunci, vas bunga, tempat pensil, hingga berbagai macam bunga hias. Cukup sederhana memang, entah itu pembuatannya maupun modal yang dikeluarkan untuk membuat kerajinan ini. Yang dirasa Lansia cukup rumit adalah membuat sekuntum bunga yang terbuat dari kulit botol minuman mineral yang dirangkai sedemikian rupa supaya mahkota bunganya berjajar rapi dan mekar seperti bunga aslinya.

Kerajinan lain yang tidak kalah menariknya yaitu gantungan kunci lucu dari bahan stiker yang bergambar. Berbahan tetap dari botol plastik yang dasarnya keras dan rata. Caranya, stiker ditempelkan di media plastik botol tersebut, lalu digunting sesuai dengan bentuk stiker, dan botol plastik dilubangi dengan alat khusus atau bisa menggunakan solder listrik.

Bahan utama dari berbagai kerajinan diatas menggunakan botol plastik dari minuman kemasan merk apa saja, benang, lem, kawat ukuran kecil, pita sebagai penghias, stiker bergambar, gunting, dan berbagai aksesoris tambahan.

Menurut dr. Maya, kegiatan seperti recycle bottling ini penting untuk mengisi waktu luang para Lansia. Selain itu juga mereka bisa mengajarkan kepada cucunya suatu hal yang positif dan ada manfaatnya. “Daripada mereka (Lansia, Red) menganggur, ngobrol nggak karuan, dengan kegiatan ini Lansia bisa mengajarkan ke anak cucunya,” tutur dr. Maya.

Sementara itu, Sudaryanto mengaku sangat banyak manfaat yang ia ambil dari kegiatan semacam ini. Ia tidak merasa terganggu rutinitasnya di rumah saat mengikuti kegiatan recycle botlling ini, justru ia senang bisa berkumpul dengan Lansia lainnya. “Gak bosan mas, apalagi bisa kumpul-kumpul seperti ini,” tukas Lansia yang berasal dari Posyandu Lansia Camar Balongsari seraya tersenyum senang.(Ian)