Siapkan 10 Puskesmas Battra Dalam 2 Tahun

 

Surabaya, eHealth. Berdasarkan hasil evalusasi mengenai tingginya animo masyarakat terhadap keberadaan 5 Puskesmas dengan pelayanan Pengobatan Tradisional (Battra) di Surabaya. Kini Dinas Kesehatan Kota Surabaya berencana menambah 10 Puskesmas dengan pelayanan Battra untuk dua tahun mendatang.

Hal ini dikatakan oleh Kepala Seksi Pendidikan dan Pelatihan Dinkes Kota Surabaya, Hariyanto, SKM saat ditemui tim eHealth di sela-sela Pelatihan Pemakaian Herbal Sebagai Komplementer Alternatif Untuk Tenaga Kesehatan Puskesmas, hari Rabu (7/12).

Hariyanto mengatakan, penambahan 10 Puskesmas ini dilakukan secara bertahap, yakni di tahun 2012 dan 2013.

Untuk tahun depan, terdapat 5 Puskesmas yang diproyeksikan menjadi Puskesmas dengan pelayanan Battra. Puskesmas tersebut yakni Puskesmas Simomulyo, Keputih, Jemursari, Tanah Kalikedinding, dan Puskesmas Peneleh.

Sedangkan 5 Puskesmas lainnya yang disiapkan tahun 2013 mendatang yakni Puskesmas Sememi, Sawahan, Ketabang, Pucang Sewu, dan Puskesmas Sidotopo Wetan.

Pria alumnus FKM Universitas Airlangga ini menjelaskan, bukan tanpa alasan Dinas Kesehatan Kota Surabaya memilih kesepuluh Puskesmas tersebut diatas. Selain karena siap dan terpenuhinya SDM, lokasi Puskesmas yang tersebar di berbagai sudut kota pahlawan ini juga menjadi pertimbangan. Hal ini agar masyarakat yang memerlukan pengobatan tradisional dapat memilih Puskesmas yang terdekat dengan rumah mereka. 

Ia menambahkan, instansi yang beralamatkan di Jl. Jemursari No. 197 ini telah melakukan beberapa persiapan untuk menunjang keberadaan Puskesmas dengan layanan Battra tersebut. Seperti adanya pembinaan terutama untuk Toga (Taman Obat Keluarga) terlebih dahulu, adanya gerakan penanaman Toga di wilayah kerja Puskesmas masing-masing, baik di lahan milik masyarakat maupun Puskesmas, serta adanya pembinaan mengenai penanaman Toga itu sendiri.

Selain itu juga akan dilaksanakan demo Toga oleh Puskesmas setiap seminggu sekali, seperti demo membuat olahan minuman kesehatan yang berasal dari Toga.

Dinkes Kota Surabaya juga berencana untuk mengundang para ahli di bidang Toga untuk melatih dan mendampingi para kader Toga di Puskesmas.

“Seperti hari ini para tenaga kesehatan di Puskesmas tersebut diberikan pelatihan mengenai Pengobatan Tradisional selama dua hari (7-8 Desember 2011, Red) oleh RSUD Dr. Soetomo dan Kementerian Kesehatan RI,” ujarnya.

Hariyanto berharap, tujuan dengan adanya Puskesmas dengan pelayanan Battra ini untuk lebih meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, terutama tentang obat tradisional. (And)