Pemerintah Kota Surabaya bersama TP PKK Kota Surabaya terus mengupayakan program pencegahan Balita stunting melalui Jago Ceting alias Jagongan Cegah Stunting.






DulurSehatSby/ Pemerintah Kota Surabaya bersama TP PKK Kota Surabaya terus mengupayakan program pencegahan Balita stunting melalui Jago Ceting alias Jagongan Cegah Stunting.
Ya, kegiatan yang dicanangkan sejak tahun 2020 ini kembali dilaksanakan serentak di 154 kelurahan di Surabaya mulai tanggal 5 – 10 Desember 2022. Jago Ceting adalah program sosialisasi dan rembug warga dengan satu tujuan, yakni mencegah Balita stunting di kota pahlawan ini.
Penanganan pencegahan stunting ini tidak hanya dilakukan satu dua pihak saja. Namun seluruh OPD Kota Surabaya bersatu demi satu tujuan melalui Jago Ceting. Mulai dari Ketua TP PKK Kota Surabaya, Kepala OPD se-Surabaya, Camat, Lurah, Kepala Puskesmas, Bidan Puskesmas, pendamping Balita Puskesmas, tokoh masyarakat, hingga Kader Surabaya Hebat duduk bersama untuk membahas permasalahan stunting di masing-masing wilayahnya.
FYI dulur, stunting merupakan gangguan tumbuh kembang pada anak yang menyebabkan anak tersebut berpotensi memperlambat perkembangan otak, dengan dampak jangka panjang berupa keterbelakangan mental, rendahnya kemampuan belajar, dan risiko serangan penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, hingga obesitas.
Stunting tidak hanya disebabkan karena faktor kesehatan saja. Tapi bisa karena faktor ekonomi, perilaku hidup bersih, pola asuh, dan lingkungan,
Yuk dulur.. Bantu dan dukung pemerintah dalam mencegah stunting dengan cara menerapkan pola asuh yang sehat dan cermat kepada buah hati kita.