Surabaya, eHealth. Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dapat terwujud. Pembangunan kesehatan diselenggarakan dengan berdasarkan pada perikemanusiaan, pemberdayaan dan kemandirian, adil dan merata, serta pengutamaan dan manfaat dengan perhatian khusus pada penduduk rentan, antara lain ibu, bayi, anak, Lanjut Usia (Lansia) dan keluarga miskin.
Surabaya, eHealth. Wahana Visi Indonesia (WAVI) menggelar kegiatan berupa talkshow dengan tema “Penguatan Kader Posyandu” yang diikuti oleh puluhan kader binaan dari Kelurahan Simolawang dan Sidodadi, Kecamatan Simokerto Surabaya. Kegiatan yang dilaksanakan hari Selasa (17/10/2017) bertempat di Hotel Arcadia ini menghadirkan tiga narasumber, yakni Kepala …
Surabaya, eHealth. Suasana Taman Paliatif di hari Sabtu (14/10/2017) yang terletak di Jl. Kesumba, Kecamatan Tambaksari sejak pukul 06.00 pagi sudah dipadati oleh puluhan kader Paliatif Puskesmas, warga sekitar taman, dokter dari RSUD Dr. Soetomo, sampai dengan pasien kanker. Mereka berkumpul di taman yang ditujukan …
Surabaya, eHealth. Dinas Kesehatan Kota Surabaya selalu turut aktif berpartisipasi dalam pencegahan penyebaran kanker serviks, dan kerjasamanya dengan berbagai pihak terkait merupakan salah satu upaya yang efisien.
Kumpulan wanita berbagai usia tampak memadati lantai 8 gedung Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, jalan Ahmad Yani, Surabaya, pada hari Senin, 9 Oktober 2017. Mereka hadir untuk mengikuti pemeriksaan kanker leher rahim alias IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat) dan Sadanis (pemeriksaan payudara dengan tenaga medis), yang diadakan atas kerjasama Ikatan Adhyaksa Dharmakarini, Kejaksaan RI, Organisasi Ahli Solidaritas Kabinet Kerja, dan Dinas Kesehatan Kota Surabaya.
Petugas medis yang bertugas berasal dari Rumah Sakit Pemerintah dan juga Puskesmas. Acara ini berlangsung mulai pukul 8 pagi hingga 10 malam.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya drg. Febria Rachmanita pun menghadiri acara ini, didampingi oleh Ketua Umum Ikatan Adhyaksa Dharmakarini, Ros Ellyana Prasetyo. Acara ini diadakan dalam rangka deteksi dini mewujudkan wanita Indonesia bebas kanker serviks dan payudara, yang mana sudah diadakan untuk ke-2 kalinya oleh organisasi tersebut.
Kegiatan yang diselenggarakan secara gratis ini dimanfaatkan oleh sekitar 500 wanita dengan range usia berkisar 23 sampai 60 tahun, yang tak hanya berkesempatan memeriksakan kondisi leher rahim dan payudara saja tetapi juga berkonsultasi gratis dengan dokter obgyn/ahli kandungan. Pasien yang kedapatan hasil positif dalam pengecekan pun langsung mendapat rujukan untuk tindak lanjut lebih intensif di Puskesmas atau Rumah Sakit yang paling dekat dengan tempat tinggal mereka. (Fns)