MENCEGAH STUNTING, SURABAYA DIRIKAN SEKOLAH ORANG TUA HEBAT DI SEMUA KELURAHAN





DulurSehatSby. Pemerintah Kota Surabaya terus gencarkan pencegahan dan penuntasan terjadinya permasalahan stunting. Stunting tak hanya meliputi persoalan di segi kesehatan atau ekonomi, tetapi juga kurang tepatnya pola asuh orang tua kepada anak.
oleh karena itu, Pemkot bersama TP PKK Kota Surabaya bersinergi dengan Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jawa Timur menggelar Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) di 153 Kelurahan di Surabaya.
Ketua Tim Penggerak PKK Kota Surabaya Rini Indriyani dan turut hadir Dinas Kesehatan Kota Surabaya meninjau langsung pelaksanaan giat SOTH di dua lokasi yakni di Posyandu Dahlia 3 di Balai RW 6 Kelurahan Sawunggaling dan Posyandu Melati 1 dan Melati 2 di Balai RW 5 Kelurahan Kapasari. Sabtu, (05/08).
SOTH di Kota Surabaya, juga telah dilengkapi dengan kurikulum pendidikan, silabus, pemetaan instruktur, rencana kegiatan pembelajaran, perangkat monitoring, jurnal, absensi peserta, dan absensi.
SOTH berfungsi untuk membangun komitmen dalam berkomunikasi antara orang tua dengan anak. Yakni, memberikan program intensif kepada orang tua balita.
Dalam Program SOTH ini dilaksanakan pada Sabtu dan Minggu dengan durasi 13 pertemuan. sedangkan pemberian materi dipandu oleh DP3A-PPKB dan Dinas Kesehatan Kota Surabaya dengan memberikan materi seperti pola makan bagi anak pra stunting, pemberian protein hewani hingga pemantauan tumbuh kembang balita.
semua para orang tua balita bisa mengikuti SOTH. Tetapi, sementara ini di prioritaskan terlebih dulu kepada orang tua balita pra stunting, karena saat ini berkaitan dengan adanya Surabaya Emas (Eliminasi Masalah stunting). Dimana balita pra stunting butuh perhatian lebih supaya tidak mengalami stunting, salah satunya penyebabnya juga penerapan pola asuh yang salah.