Surabaya, eHealth. Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dapat terwujud. Pembangunan kesehatan diselenggarakan dengan berdasarkan pada perikemanusiaan, pemberdayaan dan kemandirian, adil dan merata, serta pengutamaan dan manfaat dengan perhatian khusus pada penduduk rentan, antara lain ibu, bayi, anak, Lanjut Usia (Lansia) dan keluarga miskin.
#DulurSehatSby. Pemkot Surabaya berkomitmen untuk menghadirkan layanan kesehatan berkualitas salah satunya Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Eka Candrarini Kota Surabaya menjalani survey akreditasi oleh tim surveior dari Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Damar Husada Paripurna (LARS-DHP) selama 3 hari, yakni pada tanggal 23, 27 dan 28 …
#DulurSehatSby. Surabaya kini memiliki tambahan fasilitas kesehatan baru dengan diresmikannya RSUD Eka Candrarini oleh Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, pada Rabu, 18 Desember 2024. Rumah sakit yang berlokasi di Medokan Asri Tengah No. 2 ini memiliki layanan unggulan yakni dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak. …
Dalam rangka Peringatan Hari AIDS Sedunia Tahun 2024, telah diselenggarakan Seminar Nasional oleh IAKMI & ITD UNAIR tentang Dampak Pre-Exposure Prophylaxis (PrEP) terhadap kasus HIV : Data dan Realitas di Lapangan. Senin, (30/11/2024) di Ruang Sidang Utama Lantai 8 Lembaga Penyakit Tropis Unair.
Semnas mengundang lembaga komunitas pemerhati HIV, Rumah Sakit, Puskesmas, akademisi dengan menghadirkan narasumber pakar di bidangnya yaitu Prof. Dr Nasronudin, dr., Sp.PD., KPTI-FINASIM selaku Direktur RS Unair, Prof. Pande Putu Januraga, dr., M.Kes., DrPH dari Udayana, Rosita Dwi Yuliandari, SKM., M.Epid Kabid P2P dari Dinkes Surabaya. Acara dibuka oleh Ketua Lembaga Penyakit Tropis ITD UNAIR Prof. Maria Inge Lusida, dr., M.Kes., P.hD dan Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat UNAIR Prof. Dr. Santi Martini., dr., M.Kes serta ketua IAKMI Surabaya Dr. Arief Hargono, drg., M.Kes.
Diskusi menghasilkan potensi kolaborasi utk kegiatan assesment resistensi, pemeriksaan HIV secara mandiri, pusat TBC-HIV dan perluasan akses. Dengan harapan memberikan dampak terhadap pencapaian target ending AIDS 2030.