Surabaya, eHealth. Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dapat terwujud. Pembangunan kesehatan diselenggarakan dengan berdasarkan pada perikemanusiaan, pemberdayaan dan kemandirian, adil dan merata, serta pengutamaan dan manfaat dengan perhatian khusus pada penduduk rentan, antara lain ibu, bayi, anak, Lanjut Usia (Lansia) dan keluarga miskin.
DulurSehatSby. Pemerintah Kota Surabaya terus gencarkan pencegahan dan penuntasan terjadinya permasalahan stunting. Stunting tak hanya meliputi persoalan di segi kesehatan atau ekonomi, tetapi juga kurang tepatnya pola asuh orang tua kepada anak. oleh karena itu, Pemkot bersama TP PKK Kota Surabaya bersinergi dengan Badan Kependudukan …
#DulurSehatSby. Dalam rangka memperingati Hari Hepatitis Sedunia, tanggal 28 Juli kemarin. Dinas Kesehatan Kota Surabaya kembali On Air di Studio dalam Bincang Sore ini Bincang Inspiratif di Pro One RRI Surabaya. Senin, (31/07), dengan topik skrining Hepatitis B, Hepatitis C dan pentingnya Hepatitis B pada …
#DulurSehatSby. Pemerintah Kota Surabaya ( @surabaya ) kembali meraih penghargaan dari Provinsi Jawa Timur. Penghargaan tersebut adalah Penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) terbaik II, dan capaian terbaik 1 Intervensi Spesifik Stunting Tingkat Kabupaten/Kota se-Jawa Timur.
Penerimaan penghargaan diberikan pada gelaran Rapat Kordinasi Prioritas Pembangunan Kesehatan Provinsi Jawa Timur bersama Gubernur Jawa Timur dengan tajuk “Harmonisasi Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota Dalam Mendukung Transformasi Kesehatan Jawa Timur. Pada Rabu, (26/07) di Hotel Novotel Samator Surabaya.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyerahkan penghargaan kepada Pemkot Surabaya yang diwakilkan oleh Nanik Sukristina, S.KM., M.Kes Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya.
Berikut Kabupaten/Kota dalam penghargaan Terbaik Penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) urutan terbaik I di raih oleh Kabupaten Ngawi, terbaik II Kota Surabaya, dan terbaik III diraih oleh Kabupaten Tulungagung.
Indikator yang digunakan dalam penilaian penurunan AKI terbaik adalah terdapat penurunan trend jumlah kematian Ibu tahun 2018, 2019, 2020, 2022 dan 2023 sampai bulan Juli. Capaian pemeriksaan kehamilan K6 diatas 80%, melakukan kegiatan Audit Maternal Perinatal, dan pelaksanaan upaya penurunan AKI.
Berikutnya, penghargaan capaian terbaik intervensi spesifik stunting diraih oleh Kota Surabaya menduduki urutan terbaik I, Kota Mojokerto terbaik II, dan Kabupaten Bojonegoro terbaik III.
Sementara itu, indikator yang digunakan dalam penilaian capaian terbaik intervensi stunting ini meliputi terdapat trend penurunan kasus stunting bulan Januari sampai dengan 2023 berdasarkan E-PPGBM, jumlah balita bermasalah gizi (underweight, wasting, dan stunting) di E-PPGBM memiliki persentase kumulatif terendah di Jawa Timur, Entrian data di aplikasi E-PPGBM konsisten tinggi, Pelaksanaan upaya, inovasi pencegahan dan penanggulangan stunting.
Terima kasih #DulurSehatSby yang telah bersama-sama bahu-membahu menurunkan angka stunting dan Angka Kematian Ibu melahirkan demi terciptanya masyarakat dan generasi penerus yang sehat.