Sekapur Sirih

Surabaya, eHealth. Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dapat terwujud. Pembangunan kesehatan diselenggarakan dengan berdasarkan pada perikemanusiaan, pemberdayaan dan kemandirian, adil dan merata, serta pengutamaan dan manfaat dengan perhatian khusus pada penduduk rentan, antara lain ibu, bayi, anak, Lanjut Usia (Lansia) dan keluarga miskin.


Berita Terbaru

KOTA SURABAYA DIPERCAYA MENJADI KOTA PERCONTOHAN PENYELENGGARAAN SMART HEALTHY CITY

KOTA SURABAYA DIPERCAYA MENJADI KOTA PERCONTOHAN PENYELENGGARAAN SMART HEALTHY CITY

DulurSehatSby, Kota Surabaya dipercaya menjadi kota percontohan penyelenggaraan Smart Healthy City bersama tiga daerah lain di Indonesia, yakni Kota Bogor, Kabupaten Sumedang dan Kabupaten Tulungagung. Hal ini disampaikan Direktur Penyehatan Lingkungan @kemenkes_ri Anas Maruf bersama tim dari Kementerian Kesehatan beserta delegasi dari tiga kota diatas 

BINCANG SORE DI STUDIO 1 RRI SURABAYA. ā€˜ PENTINGNYA KEGIATAN BIAS DAN IMUNISASI ROTAVIRUS’

BINCANG SORE DI STUDIO 1 RRI SURABAYA. ā€˜ PENTINGNYA KEGIATAN BIAS DAN IMUNISASI ROTAVIRUS’

DulurSehatSby. Dinas Kesehatan Kota Surabaya di awal bulan Agustus ini kembali mengudara di Pro 1 RRI Surabaya, Senin sore (07/08) dalam Bincang Inspiratif Surabaya Sore ini dengan topik Pentingnya Kegiatan BIAS dan Imunisasi Rotavirus. Narasumber dr.Rosna Suswanti Kepala Puskesmas Kenjeran dan Ika Sari Damayanti, Amd, 

WORKSHOP PENGELOLAAN POSYANDU DAN KUNJUNGAN RUMAH BAGI KSH ANGKATAN I

WORKSHOP PENGELOLAAN POSYANDU DAN KUNJUNGAN RUMAH BAGI KSH ANGKATAN I

DulurSehatSby, Ilmu terus berkembang seiring perubahan zaman. Karena itu, para Kader Surabaya Hebat (KSH) di Kota Surabaya terus dibekali ilmu, salah satunya di bidang kesehatan oleh Dinas Kesehatan Kota Surabaya melalui workshop Pengelolaan Posyandu dan Kunjungan Rumah Bagi KSH.

Workshop yang dihelat selama tiga hari, mulai tanggal 1-3 Agustus 2023 ini dihadiri 86 KSH mewakili 31 kelurahan dari wilayah Surabaya Barat ini dengan materi muali penyuluhan Buku KIA, tanda bahaya kehamilan, penyuluhan KB dan NAPZA , TBC hingga Komunikasi Antar Pribadi dengan narasumber dari berbagai disiplin ilmu.

Saat hari ketiga, para peserta diajak untuk berlatih Komunikasi Antar Pribadi (KAP) dipandu oleh Heri, ST dari Dinkes Provinsi Jawa Timur melalui permainan kelompok. Menurut Heri, selain ilmu seputar kesehatan, KAP juga harus diberikan kepada kader karena mereka harus paham untuk berkomunikasi dengan warganya.

Kegiatan workshop ini akan berlanjut ke Kader Surabaya Hebat lainnya sehingga nantinya diharapkan kader yangtelah diberi pelatihan akan menerapkan di lapangan dan juga menularkan ilmu yang didapat kepada kader lainnya.