Beri Pesan Kepada Orang Lain Melalui Konsep Edutainment

Beri Pesan Kepada Orang Lain Melalui Konsep Edutainment

Surabaya, eHealth. Percaya Diri, itulah salah satu permasalahan yang dihadapi oleh para remaja saat ini. Banyak remaja yang seharusnya bisa berprestasi dan memiliki bakat namun terkalahkan oleh rasa percaya dirinya yang rendah untuk bisa mengekspresikan kemampuannya.

IMG_2408e
Badan Tegap: Finalis Putri Indonesia Tahun 2005 Asta Dewanti memberikan materi mengenai public speaking kepada peserta Pemilihan Duta Kesehatan Remaja Tahun 2014 di hari kedua. /and

Oleh karena itu, selain diisi oleh beragam pengetahuan seputar kesehatan, sebanyak 30 siswa siswi SMA/SMK se-Surabaya yang lolos tahap penyisihan awal Pemilihan Duta Kesehatan Remaja Kota Surabaya dibekali dengan materi bagaimana cara memupuk rasa percaya diri dan public speaking yang disampaikan oleh Asta Dewanti, finalis Puteri Indonesia tahun 2005 yang bertempat di Aula Puskesmas Jagir, hari Kamis (02/10/2014).

Dalam materinya, wanita yang akrab disapa Asta ini mengajarkan bagaimana memupuk rasa percaya diri melalui cara bersikap, cara berbicara, hingga bagaimana menyikapi diri sendiri saat remaja memiliki masalah atau melakukan kesalahan.

Asta pun mengajak peserta Duta Kesehatan Remaja Kota Surabaya untuk belajar berbicara di depan umum, “Berbicaralah dengan artikulasi yang jelas, seperti A-I-U-E-O,” ujar alumnus Fakultas Psikologi Universitas Airlangga ini seraya mengajak peserta untuk menirukan konsonan A-I-U-E-O.

Materi selanjutnya yakni Edutainment yang disampaikan oleh Muthmainnah dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga. Ia menjelaskan perihal edutainment yakni gabungan edukasi dan entertainment (hiburan) sebagai salah satu konsep pembelajaran bagi remaja. Banyak cara memberikan pengajaran dengan konsep edutainment, seperti film, drama, permainan, dan sebagainya.

“Awal mula konsep edutainment sekitar tahun 1947, yakni saat Walt Disney mengeluarkan film animasi Mickey Mouse yang memang tujuanya sebagai sarana belajar untuk anak2 pada masa itu. Hingga sekarang banyak tayangan televisi yang memberikan pesan moral atau edukasi yang disampaikan kepada penonton.

Sama seperti hal diatas, lanjut Mutmainnah, sebagai remaja kalian bisa menyampaikan pesan kesehatan kepada sesame bisa dengan konsep edutainment, sehingga apa yang kalian sampaikan bisa diterima oleh orang lain.

Oleh karena itu, 30 peserta tahap kedua Pemilihan Duta Kesehatan Remaja Kota Surabaya yang terdiri dari 15 putra dan 15 putri ini ditantang untuk menunjukkan kemampuannya meng-edutainment peserta lain secara berkelompok.

Dipilih Menjadi Lima Besar

Di hari kedua pemilihan Duta Kesehatan Remaja Kota Surabaya ini, dari 30 peserta, akhirnya di pilih menjadi lima besar Duta Kesehatan Remaja yang besoknya akan melewati seleksi tahap akhir untuk menentukan siapa yang berhak menjadi juara pertama, kedua dan ketiga.

Dari penilaian di hari kedua ini, akhirnya dipilih lima besar, yakni masing-masing lima putra dan lima putri. Lima besar peserta tersebut untuk kategori putra adalah Fajar Abrianto Nugraha dari SMAN 18, Satrio Maulana dari SMAN 13, Ogi Pranata dari SMK Katholik Mater Amabilis, Diki Aditya Pratama dari SMA Wachid Hasyim, Dimas Ramadhani dari SMA Al Falah.

Sedangkan untuk kategori putri yakni Oktaviana Wakhidati dari SMAN 21, Yarshynta Aprilia dari SMAN 13, Clesia Ester dari SMAK Karitas III, Adinda Nur Aisyah dari SMA Muhammadiyah 9 dan Risma Mei Karunia dari SMA Dharma Wanita. (And)