Minimalisir AKI Melalui Kelas Ibu Hamil
Surabaya, eHealth. Kelas ibu hamil bukan barang baru dalam dunia kesehatan, khususnya dalam hal Kesehatan Ibu dan Anak. Pernah dikenal nama KPKIA, suatu wadah dimana para ibu hamil untuk mendapatkan penyuluhan seputar kehamilan. Dinilai terlalu mempasifkan ibu hamil, maka dibentuklah Kelas Ibu Hamil yang dapat mengakomodir lebih banyak permasalahan ibu hamil, sebab disini mereka bebas berkonsultasi dan berbagi.
KPKIA adalah singkatan dari Kelompok Peminat Kesehatan Ibu dan Anak, yang salah satu fungsinya adalah meningkatkan kesehatan ibu, ibu hamil dan anak, yang salah satu tujuannya diharapkan dapat menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) yang melahirkan.
Acara pelatihan ini diikuti 12 bidan perwakilan dari 6 Puskesmas di Kota Surabaya yaitu Puskesmas Ketabang, Puskesmas Peneleh, Puskesmas Banyu Urip, Puskesmas Putat Jaya, Puskesmas Kedung Doro, dan Puskesmas Dr. Soetomo. Keenam Puskesmas tersebut adalah Puskesmas dampingan LSM Wahana Visi (WAVI), yang merupakan fasilitator dari gagasan pembentukan kelas ibu hamil ini.
“Kami bertujuan melatih para bidan agar mampu lebih memahami cara menghadapi permasalahan yang dihadapi ibu hamil,” tutur Charles Hutapea, A.mk, staf dari WAVI yang turut hadir. “Kami juga berupaya mendirikan kelas ibu hamil di masing-masing Puskesmas ini.”
Diharapkan nantinya akan ada proses monitoring terhadap ibu hamil, yang dilakukan para bidan Puskesmas didampingi perwakilan dari WAVI. LSM yang berdiri sejak tahun 1995 ini juga menjadi fasilitator bagi acara-acara kelas ibu hamil, seperti pengadaan alat-alat untuk presentasi, dan lain sebagainya.
Adanya bidan yang telah memahami lebih lanjut tentang kelas ibu hamil akan mendorong mereka untuk saling berbagi dan bertukar informasi dengan bidan lain atau para kader, sehingga Puskesmas yang lain juga akan termotivasi untuk membuka kelas ibu hamil. (Fns)